Kaligrafi langsung pada dinding
Pengerjaan dekorasi yang digarap adalah pada
bagian Dinding, mezanine/balkon masjid, dan Mihrab serta bidang-bidang lainnya
yang diperlukan.
sesuai dengan permintaan. sehingga ruangan tampil menarik dan dinamis.
Proses pengerjaan dilakukan secara manual (hand made painting), brushing,
sponging dll secara langsung pada bidang yang akan didekor, ataupun menggunakan
media yang dapat ditempelkan pada bidang (seperti Plywood dll). serta
mengkomposisikan beragam ornamen
dan
warna, serta memadukannya dengan berbagai
bentuk tulisan Kaligrafi yang baku.
Ornamen yang akan dimuat sangat bervariasi
mulai dari ornament painting berbentuk
geometris,
floral, ornament khas daerah, texture,
serta
ornament ukir/potong bolong dll.
bahan yang digunakan cat Acryllic Emoulsion
maupuncat
lainnya, serta bahan timbul.
Materi tulisan
Kaligrafi (surah & ayat)
tergantung permintaan dan kesepakatan.
20.01
Seni
arsitektur Islam memiliki catatan sejarah yang cukup panjang. Sejak abad
pertama hijriyah, seni arsitektur islam sudah mulai brkembang di arab, Syria dan
Irak.seni semakin mengalami perkembangan pada masa pemerintahan dinasti
Ummayah. terutama dengan didirikannya Masjid dan Istana didaerah yang di
taklukkannya. Saat itu gaya bangunan
Syria-Byzantium dan Persia-Sassanide lebih mewarnain seni arsitektur Islam. Seperti Masjid Jami’ al Umawi di Damaskus dan
Masjid Nabawi di madinah dan Qubhat al-Sakhradi Jarussalem.
Namun
harus diakui, seni asitektur Khususnya asitektur Islam termasuk yang kurang
diminati oleh kebanyakan orang. Hal ini terjadi anggapan bahwa seni arsitektur
ini merupakan satu disiplin ilmu yang sulit dipelajari. Namun demikian, seni arsitektur
punya peranan besar bagi perkembangan islam. Islam pernah memiliki seni arsitektur
yang begitu indah dan diakui dunia. Contoh paling nyata adalah seni arsitektur
yang ada dalam bangunan Tajmahal.
Perkembangan kaligrafi Arab berkaitan erat
dengan diturunkannya Al-Qur’an di Jazirah Arabia. Sebelumnya, meski bangsa Arab
amat dikenal sebagai penyair, namun tulisan mereka tidak termasuk tingkat
adiluhung yang menyamai tulisan besar dunia. Tradisi mulut ke mulut dalam
menyampaikan pesan atau menalar syair serta menghafal silsilah, telah
menyusutkan orang Arab mengangkat tulisan mereka ke tingkat dunia."
Kehadiran Al-Qur’an telah mengubah bangsa Arab
dari suku yang kurang mengenal tulisan menjadi pionir-pionir yang mampu
menampilkan huruf-huruf yang sangat indah. Sumber utama yang menjadi pendorong
reformasi kaligrafi Arab adalah ayat pertama dari surat Al-Qalam: Nun,
Perhatikanlah kalam dan apa saja yang mereka tulis. Ayat tersebut telah
mendorong para kaligrafer mendapatkan inspirasi untuk mencipta dan berkarya
serta mengembangkan mata rantai penghubung antara kaligrafi dan dunia Islam.
Klau
kita melihat di Asia Tenggara khususnya, Walaupun masyarakat Asia Tenggara
mayoritas beragama islam, Tapi kebanyakan kita masih awam kalau di Tanya
tentang “Seni Kaligrafi Islam”. Padahal sudah seharusnya setiap orang yang
beragama Islam mengetahui apa itu kaligrafi islam. Karena Kaligrafi merupakan
seni Islam yg sangat tinggi nilainya, yang didalamnya terdapat nilai nilai
Religius. Tanpa adanya Kaligrafi kita tidak akan bisa belajar Al-quran. Membaca
Al-quran, memahami Al-quran serta mengamalkan Al-quran.